MAIKI INFO, - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sinjai nomor urut 1, Muzayyin Arif dan A. Ikhsan Hamid, berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan potensi daerah. Kabupaten Sinjai yang memiliki topografi unik dengan pegunungan, dataran rendah, dan laut, menyimpan sumber daya alam yang besar yang harus dimaksimalkan guna mendorong pertumbuhan ekonomi.
Muzayyin Arif menekankan pentingnya kehadiran pemerintahan yang responsif dan inovatif agar potensi alam di Sinjai dapat dimanfaatkan dengan optimal dan memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat. Menurutnya, desa-desa di wilayah pegunungan seperti Sinjai Barat, Sinjai Tengah, dan Sinjai Borong memiliki potensi untuk dijadikan objek wisata agro, terutama dengan hasil pertanian seperti sayur-mayur dan kopi yang terkenal di daerah tersebut.
"Sepanjang garis pantai di Sinjai, yang berada di kawasan Teluk Bone, menyimpan potensi besar di sektor perikanan dan budidaya rumput laut. Selain itu, desa wisata di Sinjai Timur dan Tellulimpoe, jika dikelola secara profesional, dapat memberikan peningkatan pendapatan bagi masyarakat setempat," jelas Muzayyin Arif pada Kamis (10/10/2024).
Muzayyin, yang memiliki latar belakang sebagai santri, juga menekankan pentingnya memperkuat kelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDESa) untuk mendorong potensi ekonomi di pedesaan. Ia menjelaskan bahwa BUMDESa merupakan badan usaha yang dikelola oleh pemerintah desa dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
"BUMDESa dapat mengembangkan berbagai usaha potensial, mulai dari pengelolaan desa wisata, agrobisnis, hingga pasar desa. Yang terpenting, lembaga ini harus dikelola secara profesional agar hasilnya dapat mendukung pembangunan desa dan meningkatkan taraf hidup masyarakat," tutur Muzayyin, yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Sulsel.
Jika terpilih sebagai Bupati Sinjai, Muzayyin dan pasangannya, A. Ikhsan Hamid, berjanji akan meningkatkan kapasitas pengelola BUMDESa, terutama di desa-desa yang rutin mengadakan acara pariwisata dan kegiatan ekonomi kreatif. "BUMDESa harus memanfaatkan agenda pariwisata di Sinjai. Misalnya, dengan menjual suvenir atau menyediakan jasa wisata setiap kali acara digelar. Inovasi seperti ini yang akan kami dorong jika diberi amanah," tutupnya.
Berikut jadwal tahapan Pilkada 2024:
27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan.
24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih.
31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih.
24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon.
27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon.
27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon.
25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye dan Debat Kandidat
27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara.
27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.