MAIKI INFO, - Pasangan calon (paslon) nomor urut 1 di Pilkada Sinjai 2024, Muzayyin Arif dan A. Ikhsan Hamid, yang dikenal dengan akronim MAIKI, menaruh perhatian besar terhadap peningkatan sumber daya manusia (SDM) aparatur sipil negara (ASN) dan para pekerja syara. Mereka telah menyiapkan berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi ASN, yang diharapkan akan berimbas pada peningkatan kualitas pelayanan publik.
"Dengan kompetensi yang lebih baik, pelayanan kepada masyarakat juga akan meningkat," ujar Muzayyin Arif pada Selasa, 8 Oktober 2024. Selain itu, MAIKI memastikan bahwa para ASN tetap akan mendapatkan tambahan penghasilan pegawai (TPP), sesuai regulasi yang berlaku dan sebagai hak para ASN.
Muzayyin, mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel, menegaskan bahwa jika terpilih memimpin Sinjai, pasangan ini akan memperhatikan kesejahteraan semua kalangan, termasuk ASN. "Insyaallah, kesejahteraan semua pihak akan meningkat," ungkapnya.
Selain ASN, MAIKI juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas SDM di berbagai sektor lainnya, seperti pelaku UMKM, pemuda, hingga pekerja syara. Program-program pelatihan akan diberikan kepada imam masjid, guru mengaji, imam desa, serta pekerja di bidang keagamaan lainnya di Sinjai.
Muzayyin menekankan pentingnya peran para pekerja syara dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas tetapi juga berakhlakul-karimah. Karena itu, MAIKI juga berjanji untuk menaikkan taraf kesejahteraan para pekerja syara, termasuk memberikan insentif yang lebih baik dari pemerintah daerah.
“Jika kesejahteraan mereka meningkat, para pekerja syara akan lebih fokus menjalankan tugas mereka yang sangat penting dalam pembangunan moral dan agama masyarakat,” tambah Muzayyin, yang juga dikenal sebagai pembina Pondok Pesantren Darul Istiqamah.
Paslon nomor urut 1 ini juga berkomitmen mendukung penuh lembaga-lembaga keagamaan di Sinjai, termasuk memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan keagamaan.
Berikut jadwal tahapan Pilkada 2024:
27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan.
24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih.
31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih.
24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon.
27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon.
27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon.
25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye dan Debat Kandidat
27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara.
27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.
